CIRI-CIRI ENTREPRENUR
Berdasarkan sumber yang saya terima, dapat dirangkum menjadi sebuah point penting mengenai ciri dari entrepreneur. Berikut ini adalah beberapa ciri yang berhasil saya dapatkan mengenai entrepreneur:
1. Memiliki
Mimpi Besar
2. Pandai
Mengatasi Kekuasaannya
3. Mempunyai
Cara Pandang yang Berbeda
4. Pemasar
Sejati atau Penjual Ulung
5. Menyukai
Tantangan
6. Mempunyai
Keyakinan yang Kuat
7. Selalu
Mencari yang Terbaik
8. Disiplin
Waktu untuk Pemenuhan Target
9. Memiliki
Kemampuan untuk Memimpin
10. Pantang
Menyerah
Untuk mengetahui rincian dari point yang sudah saya sebutkan diatas, dapat dillihat pada link berikut:
1. Selalu
Mencari Peluang
2. Selalu
Siap Bekerja Sepanjang Waktu, Setiap Hari dengan Waktu yang tak Dapat Ditentukan
3. Memiliki
Kesehatan yang Baik
4. Memiliki
Jasa atau Produk yang Unik
5. Mau
Mengorbankan Saat ini Untuk Kesuksesan Jangka Panjang
6. Memiliki
Kejujuran dan Integritas
7. Memiliki
Visi Jauh Kedepan, Tetapi Punya Kemampuan Untuk Dapat Fokus Pada Apa yang Anda Lakukan Saat Ini.
8. Percaya
Diri Sebagai Seorang Enterpreneur dan Bangga terhadap Visi
9. Disiplin
10. Siap
Untuk Bilang “Saya Tidak Tahu, Tapi Akan Saya Pikirkan”
Untuk mengetahui rincian dari point yang sudah saya sebutkan diatas, dapat dillihat pada link berikut:
Dapat disimpulkan bahwa secara garis besar ciri seorang entrepreneur adalah kemauan dari diri masing-masing karakteristik. Jika karakteristik seseorang tidak mencerminkan kepribadian yang baik, seorang entrepreneur tidak akan dapat bangkit menjadi orang yang sukses. Itikad baik atau yang seringkali disebut niat merupakan landasan awal yang harus ditempuh menjadi seorang entrepreneur. Beragam jenisnya, entrepreneur selalu memiliki pemikiran untuk melakukan sesuatu yang sedikit atau jarang dilakukan orang lainnya. Dibutuhkan 99% Usaha dan 1% Bakat untuk menjadi seorang entrepreneur, begitulah yang saya baca dari salah satu buku seorang entrepreneur. Jadi, ditegaskan sekali lagi, menjadi seorang entrepreneur tidaklah mudah kecuali anda memang ingin berusaha untuk terus maju dan berfikir kedepan.
SOCIAL ENTREPRENEUR
Sebelum mengenal apa itu Social Entrepreneur,
perlu dipahami dahulu apa itu Social Entrepreneurship yang merupakan
turunan dari entrepreneurship/kewirausahaan. Komunitas TDA, tahun 2010 pernah
memperoleh Best Achievement Social Entrepreneur Community dari majalah
SWA.
Social Entrepreneurship jika diambil
dari dua kata yaitu social dan entrepreneurship. Social lebih
diartikan kepada kemasyarakatan dan pemberdayaan. Dan Entrepreneurship adalah
kewirausahaan.
Beberapa sumber yang saya baca, Social
Entrepreneurship itu menggabungkan inovasi, sumber daya dan kesempatan untuk
mengatasi tantangan/problem sosial dan lingkungan dengan kewirausahaan. Fokus
pada transformasi sistem, pemberdayaan masyarakat dan penyebab kemiskinan,
marginalisasi/ketidakmerataan, kerusakan lingkungan dan kemanusiaan.
Social entrepreneurship harus dapat menciptakan
keuntungan, sehingga bukanlah organisasi nirlaba, karena dari keuntungan
tersebut organisasi tersebut dapat mengembangkan dan membesarkan pemberdayaan
kepada masyarakat lebih besar dan luas lagi.
Tujuan utama Social Entrepreneurship adalah
menciptakan sistem perubahan yang berkelanjutan (sustainable systems change),
kunci pentingnya adalah inovasi, berorientasi pada kebutuhan masyarakat dan
adanya perubahan system social masyarakat.
Lalu apa Social Entrepreneur?“ A social entrepreneur is someone who recognizes a social problem and uses entrepreneurial principles to organize, create, and manage a venture to make social change….rather than bringing a concept to market to address a consumer problem, social entrepreneurs attempt to bring a concept to market to address a public problem. “ (Alex Nicholls, Oxford University’s Skoll Centre).
Saat acara Dpreneur yang diselenggarakan Detikcom,
Sandiaga S. Uno, menyebut bahwa Social Entrepreneur adalah orang yang dapat
memberikan solusi permasalahan social di masyarakat dengan prinsip-prinsip
kewirausahaan.
Dalam bahasa Indonesia, disebut juga Wirausaha
Sosial. Wirausaha sosial adalah orang-orang yang melakukan perubahan. Bersama
dengan lembaga-lembaga, jaringan, dan komunitas masyarakat, mereka menciptakan
solusi yang efisien, berkelanjutan, transparan, dan memiliki dampak yang
terukur.
Ciri-ciri pewirausaha sosial adalah mereka mau
berkorban, segera bertindak jika ada permasalahan sosial di lingkungannya,
memiliki sikap praktis, innovative, tekadnya kuat, berani ambil resiko,
melakukan perubahan social, berbagi keberhasilan dan yang terpenting mereka mau
mengevaluasi diri sendiri.
Banyak contoh di Indonesia para pewirausaha
sosial ini, coba googling: Masril Koto, yang mendirikan bank khusus petani di
Sumatera Barat. Dengan pemberdayaan yang dilakukan oleh Masril Koto, banyak
petani yang tadinya malas bertani karena banyaknya kendala seperti modal,
pemasaran, saat ini mereka dapat menjadi petani yang dapat menghasilkan. Masril
Koto saat ini mempunyai asset 250Milyar rupiah dengan karyawan 1500 orang.
Coba googling juga tentang : Silverius Oscar
Unggul (Onte) di Kendari Sulawesi Tenggara dan Mursidah Rambe (BMT Beringharjo)
di DI Yogyakarta. Kisah perjalanan dan perjuangan mereka sangat inspiratif.
Indonesia membutuhkan banyak pahlawan di bidang
social entrepreneurship ini agar masalah kemiskinan, pendidikan, kesehatan dan
lapangan kerja mendapatkan solusi dengan kewirausahaan. Lalu Indonesia akan
lebih sejahtera, makmur, adil merata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar