Senin, 02 Januari 2012

Tulisan IBD ke-4

·         Karya berkaitan dengan Tanggung Jawab

Puisi: Hafney Maulana
Debu yang mercik
dari zikirmu merbak mengguntur dalam sungai kasih memegang panji syair yusuf
dan kasidah ayub. Seperti kelahiran yang telah kita sepakati  pada ijab kabul menghela tangis pertama pada
dunia dan mengaminkan kekhalifahan manusia
adalah tanggung jawab kelahiran demi kelahiran. Maka seperti teriakan
dan kegetiranmu  mengalir di parit-parit
dan suak-suak yang kering di batas muara.  Bacalah risalah yang telah kita gantungkan
pada daun-daun kehidupan.
Maka atas nama
yang diciptakan, kalaulah cinta masih bercanda melangkah menggerak jiwa di ufuk
senja biarkanlah zikirmu mengembara ke rindang-rindang sukma merimbun menghijau
menawan corak dunia

Makna dari puisi diatas adalah sebuah tanggung jawab seseorang yang akan menikah dengan penuh janji-janji dan tanggung jawab.

·         Karya berkaitan dengan Kegelisahan

Geisha - Remuk Jantungku Lyrics

sulit ku kira kehilangannya
sakit terasa memikirkannya
hancur warasku kau tlah berlalu
tinggalkan aku begitu
rapuh hidupku, remuk jantungku

* semua salahku tak jaga dirimu
untuk hatiku sungguh ku tak sanggup
semua terjadi seperti mimpi
mimpi burukku kehilanganmu

reff:
karena kamu nyawaku
karena kamu nafasku
karena kamu jantungku
karena kamu

rapuh hidupku, remuk jantungku
rapuh hidupku, remuk jantungku

repeat *
repeat reff

reff2:
tanpa kamu ku lemah
tanpa kamu ku resah
tanpa kamu ku gundah
tanpa kamu

remuk jantungku
Makna lagu tersebut adalah, kegelisahan seorang wanita yang takut akan kehilangan nyawa seorang kekasihnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar