DEMAK - Semangat peringatan hari Sumpah Pemuda sangat terasa di Pondok Gila, Maunatul Mubarok, Desa Sayung, Kecamatan Sayung, Demak, Jawa Tengah. Ratusan pasien gangguan jiwa membaca teks sumpah pemuda bersama-sama dalam upacara bendera.
Menurut pengurus Pondok Gila, Ahmad Zawawi, peringatan sumpah pemuda ini salah satunya bertujuan untuk mengembalikan ingatan para pasien. “Sebab, para pasien ketika masih waras tentu sudah mengenal sumpah pemuda dan jiwa-jiwa nasionalisme,” ujarnya, Minggu (28/10/2012).
Pantauan di lapangan, awalnya para pasien di Pondok Gila berlatih sikap sempurna, cara menghormat bendera, hingga latihan baris berbaris. Baru kemudian setelah dirasa persiapan cukup baik, upacara peringatan sumpah pemuda dilaksanakan.
Salah seorang pasien bertindak sebagai inspektur upacara dan memimpin pembacaan teks sumpah pemuda yang diikuti seluruh pasien. Pembacaan teks sumpah pemuda diulang dua kali, karena seorang pasien bersikeras membaca teks lagi agar ditirukan seluruh pasien.
Usai upacara, para pasien melakukan olahraga berlari kecil mengelilingi lapangan. Hal itu dimanfaatkan seorang pasien yang sakit jiwa akibat gagal berangkat haji untuk membaca doa-doa haji sebagaimana saat melakukan thowaf keliling kakbah.
Setelah menggelar upacara sumpah pemuda dan olahraga, para pasien diberi makan dan minum sambil beristirahat. Selain itu, para pasien juga diajak bernyanyi bersama dengan iringan gitar.
Menurut pengurus Pondok Gila, Ahmad Zawawi, peringatan sumpah pemuda ini salah satunya bertujuan untuk mengembalikan ingatan para pasien. “Sebab, para pasien ketika masih waras tentu sudah mengenal sumpah pemuda dan jiwa-jiwa nasionalisme,” ujarnya, Minggu (28/10/2012).
Pantauan di lapangan, awalnya para pasien di Pondok Gila berlatih sikap sempurna, cara menghormat bendera, hingga latihan baris berbaris. Baru kemudian setelah dirasa persiapan cukup baik, upacara peringatan sumpah pemuda dilaksanakan.
Salah seorang pasien bertindak sebagai inspektur upacara dan memimpin pembacaan teks sumpah pemuda yang diikuti seluruh pasien. Pembacaan teks sumpah pemuda diulang dua kali, karena seorang pasien bersikeras membaca teks lagi agar ditirukan seluruh pasien.
Usai upacara, para pasien melakukan olahraga berlari kecil mengelilingi lapangan. Hal itu dimanfaatkan seorang pasien yang sakit jiwa akibat gagal berangkat haji untuk membaca doa-doa haji sebagaimana saat melakukan thowaf keliling kakbah.
Setelah menggelar upacara sumpah pemuda dan olahraga, para pasien diberi makan dan minum sambil beristirahat. Selain itu, para pasien juga diajak bernyanyi bersama dengan iringan gitar.
Sumber :
(Taufik Budi/Sindo TV/ful)
http://news.okezone.com/read/2012/10/28/337/710183/semangat-sumpah-pemuda-di-pondok-gila
http://www.google.co.id/imgres?um=1&hl=id&newwindow=1&client=firefox-a&sa=N&rls=org.mozilla:en-US:official&tbm=isch&tbnid=N21TBSp3Lq1hsM:&imgrefurl=http://www.pustakasekolah.com/sumpah-pemuda.html&docid=tr0qZBxe2mhb7M&imgurl=http://www.pustakasekolah.com/wp-content/uploads/2012/10/sumpah-pemuda.jpg&w=300&h=216&ei=4S6NUPNWz82tB6XRgagI&zoom=1&iact=rc&dur=427&sig=101627286625646054958&page=1&tbnh=148&tbnw=207&start=0&ndsp=15&ved=1t:429,r:1,s:0,i:75&tx=143&ty=58&biw=1126&bih=633
(Taufik Budi/Sindo TV/ful)
http://news.okezone.com/read/2012/10/28/337/710183/semangat-sumpah-pemuda-di-pondok-gila
http://www.google.co.id/imgres?um=1&hl=id&newwindow=1&client=firefox-a&sa=N&rls=org.mozilla:en-US:official&tbm=isch&tbnid=N21TBSp3Lq1hsM:&imgrefurl=http://www.pustakasekolah.com/sumpah-pemuda.html&docid=tr0qZBxe2mhb7M&imgurl=http://www.pustakasekolah.com/wp-content/uploads/2012/10/sumpah-pemuda.jpg&w=300&h=216&ei=4S6NUPNWz82tB6XRgagI&zoom=1&iact=rc&dur=427&sig=101627286625646054958&page=1&tbnh=148&tbnw=207&start=0&ndsp=15&ved=1t:429,r:1,s:0,i:75&tx=143&ty=58&biw=1126&bih=633
Tidak ada komentar:
Posting Komentar